Penyakit kanker hati menjadi ramai dibicarakan sejak menteri BUMN, Bapak Dahlan Iskan melakukan transplantasi hati beberapa tahun lalu. Sejak saat itu muncullah berbagai forum maupun berbagai publikasi seputar serangan kanker hati.
Namun, bagaimana sebenarnya penyakit kanker ini, ciri-ciri maupun gejala awal agar dapat mengenali sejak dini ?
Namun, bagaimana sebenarnya penyakit kanker ini, ciri-ciri maupun gejala awal agar dapat mengenali sejak dini ?
Berikut beberapa ciri-ciri dan gejala awal penyakit hati tersebut :
1. Keluhan sakit perut yang berulang-ulang dalam pada bagian perut sebelah kanan
2. Penurunan berat badan secara signifikan dalam waktu singkat
3. Seringkali muntah tanpa sebab
4. Mengalami sakit punggung hebat meskipun tidak setelah bekerja berat
5. Kulit terasa gatal di beberapa bagian tubuh
6. Badan terasa demam
Ciri-ciri yang disebut diatas merupakan gejala awal dan secara general, untuk detail dan secara spesifik harus dibuktikan lagi dengan uji laboratorium.
Namun, jika anda mengalami keluhan sebagaimana salah satu ciri-ciri atau gejala diatas jangan langsung memvonis diri anda mengalami penyakit kanker hati. Masih perlu pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter dan menunggu hasil uji laboratorium. Hanya saja, tindakan-tindakan pencegahan dan pemeriksaan secara dini lebih baik dilakukan sebelum keluhan berlanjut menjadi penyakit yang berbahaya.
1. Keluhan sakit perut yang berulang-ulang dalam pada bagian perut sebelah kanan
2. Penurunan berat badan secara signifikan dalam waktu singkat
3. Seringkali muntah tanpa sebab
4. Mengalami sakit punggung hebat meskipun tidak setelah bekerja berat
5. Kulit terasa gatal di beberapa bagian tubuh
6. Badan terasa demam
Ciri-ciri yang disebut diatas merupakan gejala awal dan secara general, untuk detail dan secara spesifik harus dibuktikan lagi dengan uji laboratorium.
Namun, jika anda mengalami keluhan sebagaimana salah satu ciri-ciri atau gejala diatas jangan langsung memvonis diri anda mengalami penyakit kanker hati. Masih perlu pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter dan menunggu hasil uji laboratorium. Hanya saja, tindakan-tindakan pencegahan dan pemeriksaan secara dini lebih baik dilakukan sebelum keluhan berlanjut menjadi penyakit yang berbahaya.